Aku hanya menyukai sebuah "cerita". Cerita yang aku alami sendiri, cerita dari orang lain, atau cerita dari percakapan dua orang yang tidak sengaja maupun sengaja aku dengar. Cerita itu seperti pelangi, banyak warna dan memiliki "keindahan" tersendiri. Seperti halnya seseorang yang ingin aku tuliskan namanya di dalam tulisanku. Dia juga mempunyai keindahan tersendiri. Keindahan yang sama hal-nya seperti pelangi. Kamu tau itu apa? Itu adalah lengkungan senyumnya. Lengkungan senyumnya mirip seperti pelangi, indah dan muncul saat perasaanku sudah tidak "mendung" lagi.
Itulah mengapa pelangi hanya setengah lingkaran. Karena setengah lingkarannya lagi, ada pada senyuman seseorang yang kita sayang, senyuman seseorang yang telah membuat kita berubah jauh lebih baik dari hari kemarin. Memang benar, tanpa adanya hujan, kita tidak akan pernah melihat indahnya pelangi.
Sumber gambar :
- http://rdfarida.blogspot.com
jadi tau kenapa pelangi itu cuma setengah lapangan :))
ReplyDeletesetengah lingkaran mungkin gan, bukan setengah lapangan :))
Deletekalo senyumnya nggak setengah lingkaran gimana?
ReplyDeleteyaudah, berarti senyumnya indah. mirip pelangi yang mewarnai hari-hariku. wkwkwk
DeleteNice post, bisa dipake nih buat modus......
ReplyDelete"mau tau nggak kenapa pelangi setengah lingkaran?"
"mau dong, kenapa?
"soalnya setengah lingkaran lagi itu senyuman kamu" #eaaa haha
iya tuh pake deh hahaha
Deletesemacam cerpen gitu ya? singkat abis, lumayan ngena :)
ReplyDeletehehe makasih gan :)
Delete